Hiking and Trekking

Temukan Jalur Pulang-Pergi Sepanjang 7,2 km di Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara

Ikuti petualangan di sepanjang jalur pulang-pergi sepanjang 7,2 kilometer yang terletak di dekat Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara. Dikenal karena medannya yang menantang, pendakian ini biasanya memakan waktu sekitar 3 jam 29 menit. Ideal untuk penggemar backpacking dan hiking, jalur ini menawarkan pelarian yang tenang di mana Anda tidak akan bertemu banyak petualang lain di sepanjang jalan.

Jelajahi Gunung Ambang

Terletak di Sulawesi Utara, Gunung Ambang menawarkan perjalanan yang penuh dengan pemandangan dan pengalaman unik. Saat Anda naik ke puncak, Anda akan menemukan pemandangan alam yang menakjubkan dan berbagai flora dan fauna langka, membuat perjalanan ini mengasyikkan sekaligus memuaskan. Gunung ikonik ini membentang di tiga kabupaten: Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Minahasa Selatan, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur. Sebagai cagar alam yang ditetapkan, Gunung Ambang adalah rumah bagi beberapa spesies yang dilindungi. Para pendaki dapat melihat hewan langka seperti Anoa, kerbau kerdil asli daerah tersebut, di samping satwa liar lainnya seperti ular dan babi hutan. Apakah Anda seorang pendaki berpengalaman atau pecinta alam, jalur Gunung Ambang menjanjikan petualangan tak terlupakan yang tenggelam dalam keanekaragaman hayati yang kaya di Sulawesi Utara.

Gunung Ambang

Taman Nasional Bogani Nani Wartabone: Surga Keanekaragaman Hayati di Sulawesi Utara

Terletak di jantung Sulawesi Utara, Taman Nasional Bogani Nani Wartabone adalah hamparan hutan hujan tropis yang menakjubkan dan salah satu kawasan konservasi terpenting di Indonesia. Dengan luas sekitar 2.871 kilometer persegi, taman ini merupakan tempat perlindungan bagi berbagai flora dan fauna yang menakjubkan, banyak di antaranya merupakan endemik Sulawesi.

Surga bagi Satwa Liar

Bogani Nani Wartabone adalah rumah bagi beberapa spesies paling unik di planet ini. Tempat ini melindungi anoa (kerbau kerdil) yang terancam punah, babirusa (babi hutan dengan gading melengkung ke atas) yang unik, dan burung maleo berwarna-warni, yang dikenal karena kebiasaan bertelurnya yang unik. Pengamat burung akan senang dengan kehadiran lebih dari 125 spesies burung, termasuk burung enggang dan burung kingfisher. Taman ini juga merupakan rumah bagi primata yang sulit ditemukan seperti monyet tonkean dan tarsius spektral, primata kecil bermata lebar.

Ekosistem yang Kaya

Ekosistem taman yang beragam berkisar dari hutan dataran rendah yang rimbun hingga daerah pegunungan. Habitat ini mendukung berbagai spesies tanaman yang luar biasa, termasuk kayu keras yang menjulang tinggi, anggrek, dan tanaman obat, menjadikannya harta karun bagi para ahli botani dan pecinta alam.

Makna Budaya dan Sejarah

Taman ini dinamai Nani Wartabone, seorang pahlawan lokal yang memainkan peran penting dalam gerakan kemerdekaan Indonesia. Selain daya tarik alamnya, taman ini juga memiliki makna budaya bagi masyarakat lokal yang bergantung pada sumber dayanya secara berkelanjutan.

Aktivitas dan Daya Tarik

Pengunjung dapat menjelajahi taman melalui jalur pendakian yang mengarah ke air terjun yang menakjubkan, seperti Air Terjun Tambun, dan gua-gua kuno yang digunakan oleh penduduk awal Sulawesi. Taman ini juga menawarkan kesempatan untuk mengamati burung, melihat satwa liar, dan inisiatif ekowisata yang dijalankan oleh masyarakat setempat.

Upaya Konservasi

Sebagai pusat keanekaragaman hayati yang penting, Taman Nasional Bogani Nani Wartabone menghadapi tantangan seperti penggundulan hutan dan degradasi habitat. Namun, program konservasi yang sedang berlangsung bertujuan untuk melindungi spesies dan ekosistemnya yang unik, memastikan keajaiban alam ini berkembang pesat untuk generasi mendatang.

Cara ke Sana

Taman ini dapat diakses dari kota Manado atau Gorontalo, dengan pintu masuk terdekat di desa Doloduo. Tur berpemandu direkomendasikan untuk pengalaman yang aman dan memperkaya.

Taman Nasional Bogani Nani Wartabone